Azzamine (2024) adalah film drama misteri keluarga karya Benni Setiawan, menghadirkan kisah penuh luka lama, rahasia besar, dan pertanyaan tentang seberapa jauh seseorang rela melindungi orang yang ia cintai. Ceritanya hangat, menyayat, tetapi juga penuh teka-teki—menunjukkan bahwa tidak semua keluarga dibangun oleh kejujuran, namun kebenaran tetap akan mencari jalan untuk muncul.
SINOPSIS
Azzamine (2024) mengikuti kehidupan Azzam, pemuda dewasa yang hidup tenang di Jakarta bersama ibunya, Mei. Azzam selalu percaya bahwa ia dibesarkan oleh satu-satunya orang yang mencintainya tanpa syarat. Namun rasa aman itu runtuh ketika suatu hari ia menemukan surat lama di lemari ibunya, berisi foto seorang pria asing yang disebut sebagai “ayah”. Azzam terkejut. Selama ini Mei selalu mengatakan ayahnya sudah meninggal sejak ia kecil. Ternyata kebenaran tidak sesederhana itu.
Azzam mulai mencari informasi tentang pria di foto tersebut. Dalam pencariannya, ia bertemu Zamora, seorang perempuan muda yang tanpa sadar terlibat dalam masa lalu Mei. Zamora mengaku mengenal keluarga Azzam, tapi menghentikan pembicaraan saat ditanya lebih jauh. Dari sinilah misteri mulai tumbuh. Azzam merasa setiap jawaban justru membuka pintu rahasia lain.
Mei menyadari bahwa Azzam mencari sesuatu yang ia sembunyikan selama puluhan tahun. Hubungan ibu-anak yang selama ini hangat berubah dingin. Azzam terus mendesak ibunya, tetapi Mei justru semakin defensif—seolah kebenaran lebih berbahaya daripada kebohongan. Pada titik ini, Azzam tidak hanya mencari identitas ayahnya, tetapi juga memahami siapa ibunya sebenarnya.
Jejak pencarian membawa Azzam ke sebuah kota kecil tempat Mei pernah tinggal. Ia bertemu tetangga lama yang bercerita tentang masa lalu Mei: gadis muda yang ceria, tiba-tiba hamil, lalu melarikan diri tanpa pernah kembali. Di kota itu pula, Azzam menemukan rumah tua yang menyimpan foto-foto keluarganya dulu. Wajah Mei tampak ketakutan dalam banyak foto. Ada sesuatu yang tidak normal.
Saat Azzam semakin dekat dengan kebenaran, seseorang mulai mengawasinya. Ia sering menerima panggilan kosong, pintu kosnya diketuk tengah malam, dan ada seseorang mengikuti setiap geraknya. Azzam sadar bahwa pencariannya bukan hanya mengusik masa lalu ibunya, tetapi juga masa lalu orang lain—seseorang yang tidak ingin kebenaran muncul.
Klimaks film terjadi ketika Mei akhirnya berbicara jujur. Air matanya pecah, suaranya gemetar, dan rahasia besar yang selama ini ia sembunyikan runtuh: Azzam adalah anak yang lahir dari hubungan terlarang. Ayah Azzam bukan meninggal—ia hidup, tetapi tidak boleh mengetahui keberadaan Azzam. Bukan karena malu, tetapi karena masa lalu pria itu gelap, penuh bahaya, dan bisa menghancurkan hidup mereka berdua.
Sementara Azzam mencoba menerima kebenaran itu, muncul twist besar: pria yang dibicarakan sebagai “ayah” bukan seseorang yang jauh. Ia selama ini dekat, hidup di kota yang sama, dan justru menjadi bagian dari kehidupan Azzam tanpa disadari. Ketika Azzam menyadari identitas sebenarnya, semuanya terlambat. Ayahnya datang, meminta Azzam pergi bersamanya dan meninggalkan Mei karena ia percaya Mei mencuri Azzam darinya. Pertemuan itu kacau, emosional, dan penuh konflik.
Mei tidak menyerahkan anaknya begitu saja. Dalam adegan konfrontasi intens, masa lalu terbongkar: hubungan gelap, kekerasan, dan trauma yang membuat Mei melarikan diri. Azzam terjebak di tengah dua dunia—darah dan cinta. Namun Azzam akhirnya memilih ibunya, bukan karena tanpa cacat, tetapi karena ia tahu bahwa cinta ibunya lah yang menjaga hidupnya sejak kecil. Ayahnya menghilang dalam amarah, meninggalkan tanda bahwa suatu hari ia mungkin kembali.
Film ditutup dengan Azzam menatap foto lamanya. Ia tidak lagi marah. Ia mengerti bahwa kebenaran bisa menyakitkan, namun kadang cinta tidak diukur dari siapa yang melahirkan, tetapi siapa yang bertahan. Ia menggenggam tangan Mei dan berkata pelan:
“Aku tidak mencari siapa ayahku. Aku hanya ingin tahu siapa diriku.”
Azzamine (2024) adalah drama emosional penuh misteri, keluarga, luka, dan harapan, memperlihatkan bahwa setiap orang punya masa lalu yang disembunyikan. Namun pada akhirnya, keberanian untuk jujur lebih menyelamatkan daripada kebohongan yang terus diwariskan.
Tonton langsung Azzamine (2024) subtitle Indonesia cuma di Filmkita21, dan rasakan perjalanan menyentuh tentang kenyataan, cinta, dan identitas.
