Cinta Subuh (2020) adalah film drama romantis religi yang hangat, penuh pelajaran hidup, keikhlasan, dan perjalanan cinta yang dibangun dengan doa, bukan sekadar rasa suka. Disutradarai oleh Indra Gunawan, film ini menghadirkan cerita remaja yang dekat dengan kehidupan sehari-hari: tentang jatuh cinta, memperbaiki diri, dan menemukan jodoh lewat jalan yang baik.
SINOPSIS
Cinta Subuh (2020) berfokus pada perjalanan Angga, mahasiswa pintar tetapi sering lalai dalam ibadah. Hidupnya santai, cuek, dan jarang memikirkan soal masa depan—sampai ia bertemu Ratih, gadis cantik dan taat agama yang membuat dunianya berubah total.
Ratih adalah tipe perempuan yang tidak mudah didekati. Ia menjaga tutur kata, menjaga pandangan, dan selalu mengingatkan teman-temannya untuk tidak bermain-main dengan perasaan. Perilaku Ratih membuat Angga tertarik bukan hanya karena kecantikannya, tetapi karena sikap dan akhlaknya. Untuk kali pertama dalam hidup, Angga jatuh cinta dengan niat baik.
Angga mulai berubah perlahan. Ia belajar bangun subuh, ikut shalat jamaah, mulai mendekatkan diri pada agama, dan berusaha menjadi pribadi yang lebih baik. Semua itu bukan sekadar demi cinta, tapi karena ia sadar ada banyak kebiasaan buruk yang harus ia tinggalkan.
Namun perjalanan cinta mereka tidak mudah.
Ratih sudah memiliki seseorang yang mendekatinya dengan serius: Arya, alumni kampus yang mapan, dewasa, dan beragama kuat. Sosok yang jauh lebih ideal daripada Angga. Arya bahkan sudah siap melamar, membuat Angga merasa kalah sebelum berjuang.
Di sisi lain, Angga diuji oleh masa lalunya: gaya hidup santai, teman-teman yang menggoda, dan rasa malu saat sering gagal bangun subuh. Ada adegan yang menyentuh ketika Angga datang ke masjid terlambat, lalu berdoa sambil berkata bahwa ia tidak ingin selamanya menjadi laki-laki biasa yang malas dan tidak berani berjuang.
Ratih melihat perubahan Angga, tetapi ia tidak mau memberikan harapan palsu. Ia hanya berkata:
“Kalau kamu sungguh-sungguh, buktikan dengan cara yang benar.”
Kalimat itu menjadi titik balik hidup Angga. Ia belajar lebih serius, memperbaiki ibadah, memperbaiki hati, dan bukan sekadar pura-pura religius. Namun cobaan makin berat ketika rumor beredar bahwa Ratih akan segera dilamar oleh keluarga Arya.
Dalam adegan klimaks, Angga memberanikan diri datang ke rumah Ratih—bukan untuk merayu, tetapi untuk meminta izin bertemu dengan ayahnya secara resmi. Dengan tubuh gemetar dan suara rendah, Angga berkata bahwa ia belum sempurna, tetapi ia akan belajar menjadi suami yang baik. Doa dan tekad menjadi senjatanya, bukan gengsi atau harta.
Jawaban tidak datang langsung. Ratih dan keluarganya menimbang, melihat niat Angga, melihat kesungguhannya bangun subuh, dan bagaimana ia berubah menjadi lebih baik demi dirinya sendiri, bukan demi pamer.
Akhir film tidak dibuat dramatis berlebihan. Cinta Subuh (2020) menunjukkan bahwa jodoh datang bukan karena sempurna, tetapi karena berusaha, sabar, dan percaya bahwa Allah mempertemukan dua hati di waktu yang tepat. Cinta Ratih dan Angga lahir perlahan, dari kesungguhan dan kebaikan—bukan dari gombalan dan rayuan.
Cinta Subuh (2020) menjadi film yang ringan, romantis, dan penuh pesan moral:
• cinta terbaik adalah cinta yang mendekatkan pada Tuhan
• perubahan besar dimulai dari langkah kecil
• jodoh adalah tentang niat baik, bukan sekadar perasaan
Tonton langsung Cinta Subuh (2020) subtitle Indonesia cuma di Filmkita21, dan rasakan hangatnya cinta yang hadir lewat doa dan usaha.












