The Beldham (2025) menghadirkan kisah horor gelap tentang legenda kuno yang hidup dari rasa takut manusia. Film ini menyorot bagaimana sebuah desa kecil berjuang menghadapi teror makhluk yang diyakini sebagai penjaga kegelapan, sosok yang menuntut korban sebagai harga dari rahasia masa lalu.
SINOPSIS
Film The Beldham (2025) mengikuti kisah Lydia, seorang perempuan muda yang kembali ke desa terpencil tempat ia dibesarkan setelah bertahun-tahun tinggal di kota. Kepulangannya bukan tanpa alasan—ia menerima kabar bahwa ibunya hilang secara misterius di hutan belakang desa. Tidak ada jejak, tidak ada tanda perlawanan, hanya syal merah yang ditemukan tergantung di dahan pohon tua. Kejanggalan ini membuat Lydia menggali kembali legenda kuno yang selama ini dianggap cerita pengantar tidur: The Beldham—makhluk perempuan tua berwajah rusak yang konon menculik mereka yang menyimpan dosa.
Setibanya di desa, Lydia melihat bahwa tempat itu tidak lagi sama. Penduduk desa tampak gugup, jalanan sepi, dan setiap rumah memasang tanda-tanda perlindungan tradisional. Bahkan pamannya, seorang pria keras yang biasanya tak takut apa pun, terlihat gelisah dan menghindari pertanyaan Lydia. Di malam pertama, Lydia terbangun karena suara ketukan dari jendela kamar. Ketika ia mendekat, ia melihat bayangan perempuan bungkuk di tengah kabut, berdiri diam, seakan mengamati setiap geraknya.
Lydia meminta bantuan Elias, teman masa kecil yang kini bekerja sebagai penjaga hutan. Elias, meski skeptis, mengakui bahwa beberapa penduduk memang hilang dalam beberapa bulan terakhir. Semua hilang di sekitar wilayah hutan yang sama—wilayah yang dulu dianggap keramat, tempat orang-orang tidak berani masuk setelah matahari terbenam. Ketika Lydia mengunjungi lokasi hilangnya ibunya, ia menemukan simbol kuno yang terukir di batu besar, tanda yang sama yang pernah ia lihat dalam buku dongeng lama.
Penyelidikan ini membuka rahasia mengerikan tentang masa lalu desa. Ternyata, puluhan tahun lalu, penduduk desa pernah melakukan ritual terlarang yang melibatkan pengorbanan seorang perempuan tua yang dianggap penyihir. Ritual itu gagal, dan roh perempuan itu menjadi makhluk buas yang dikenal sebagai The Beldham—penjaga dendam yang bangkit ketika seseorang melanggar batas adat. Desas-desus mengatakan bahwa ibunya Lydia mungkin mengetahui kebenaran gelap ini dan berusaha mencegah kebangkitan The Beldham, tetapi tidak sempat melarikan diri.
Teror semakin nyata ketika Lydia mulai mengalami penglihatan: sosok perempuan tua berambut putih panjang, kulit pecah seperti tanah kering, dan mulut yang selalu berbisik memanggil namanya. Semakin Lydia mencoba mengabaikannya, semakin sering makhluk itu muncul, seolah menuntut sesuatu. Ketika Lydia mendapati bahwa ibunya menyimpan jurnal rahasia, ia akhirnya mengetahui bahwa dirinya memiliki hubungan langsung dengan ritual kuno itu. Ibunya ternyata merupakan keturunan dari penjaga asli desa, dan Lydia kini menjadi penerus yang harus menyelesaikan ritual tersebut agar desa selamat.
Konflik memuncak saat malam bulan merah—malam ketika The Beldham menjadi paling kuat. Lydia, Elias, dan beberapa warga desa yang masih berani berkumpul di hutan, menyiapkan lingkaran perlindungan terakhir. Suasana hutan dipenuhi kabut tebal dan suara ranting patah. The Beldham muncul dalam wujud sempurna: tubuh tinggi membungkuk, kuku panjang, dan mata hitam kosong. Pertarungan antara ritual kuno dan kekuatan jahat berlangsung intens. The Beldham menyerang tanpa ampun, membuat satu per satu warga terpental oleh kekuatannya.
Dalam momen paling emosional, Lydia menghadapi The Beldham sendirian, membaca mantra terakhir sambil menggenggam syal merah milik ibunya. Makhluk itu berhenti menyerang dan menunjukkan sekilas wajah aslinya—perempuan tua yang dulu dikorbankan secara tidak adil. Lydia menyesali dosa masa lalu desa, mengakui ketidakadilan, dan memohon agar arwah itu diistirahatkan, bukan diperangi. Pengakuan ini membuat The Beldham terhenti, menangis darah, lalu perlahan memudar ke dalam kabut malam.
Desa kembali tenang, tetapi meninggalkan luka dan rasa bersalah yang mendalam. Lydia berdiri di tepi hutan, menyadari bahwa kejahatan tidak selalu tumbuh dari makhluk lain—kadang, ia lahir dari manusia dan diwariskan dari generasi ke generasi. Dengan membawa jurnal ibunya, Lydia bertekad menjaga agar tragedi ini tidak terulang lagi.
The Beldham (2025) adalah horor atmosferik yang menghadirkan misteri, folklore, dan tragedi manusia dalam satu kesatuan cerita yang mencekam.
Tonton langsung The Beldham (2025) subtitle Indonesia cuma di Filmkita21, dan rasakan kengerian legenda kuno yang menuntut keadilan yang terlupakan.
